7 Cara Mengatasi Google Play Store yang Tidak Dapat Dibuka

7 Cara Mengatasi Google Play Store yang Tidak Dapat Dibuka - Setiap pengguna smartphone android pastinya sudah tidak asing lagi dengan sebuah aplikasi yang wajib ada pada smartphone mereka, yaitu Google Play Store.

Tapi agan-agan tau tidak sih apa itu Google Play Store?, Google Play Store adalah sebuah layanan aplikasi pendistribusi digital yang dioperasikan dan juga dikembangkan oleh Google langsung. Dan Google Play Store ini juga berfungsi sebagai tempat kita mengunduh aplikasi apapun ke smartphone android kita.

Nah untuk menggunakan Google Play Store sendiri, tentunya agan-agan harus memiliki paling tidak 1 buah akun Google yang akan tersingkronasi dengan Google Play Store itu sendiri. Dan dengan akun Google ini, agan-agan dapat mendownload atau mengunduh aplikasi yang tersedia di Google Play store, baik yang versi gratis ataupun berbayar.

Namun akhir-akhir ini cukup sering terjadi dimana Google Play Store tidak dapat terbuka di beberapa smartphone android. Nah oleh karena itu, disini saya akan memberikan beberapa tips tentang cara mengatasi Google Play Store yang tidak dapat dibuka.

Oke tanpa perlu banyak basa-basi lagi, langsung saja kita ke pembahasannya. Silahkan disimak baik-baik ya.

7 Cara Mengatasi Google Play Store yang Tidak Dapat Dibuka

1. Restart Smartphone Ketika Google Play Store tidak Bisa Terbuka

Yang pertama-tama adalah agan-agan bisa merestart smartphone terlebih dahulu ketika Google Play Store tidak dapat terbuka. Memang hal ini cukup dianggap sepele, tapi karena hal ini aplikasi apapun yang berjalan di smartphone kita menjadi terhenti secara paksa.

Dan bisa jadi karena hal ini juga, Google Play Store yang tadi berjalan secara tidak sempurna akan terhenti secara paksa, dan saat agan-agan selesai merestart smartphone dan masuk kembali ke aplikasi Google Play Store tersebut, aplikasi itu baru berjalan secara normal dan sempurna.

2. Bersihkan Data hingga Cache Google Play Store

Yang kedua adalah agan-agan dapat membersihkan atau menghapus data hingga cache dari Google Play Store itu sendiri. Mungkin saja, data atau cache yang tersimpan pada aplikasi Google Play Store agan-agan cukup penuh hingga membuat aplikasi tersebut berjalan lebih lambat atau bahkan tidak berjalan sama sekali.

Jadi agan-agan silahkan masuk ke pengaturan - aplikasi - pilih Google Play Store dan hapus data hingga Cache nya. Setelah itu baru agan-agan masuk kembali ke aplikasi Google Play Store nya.

3. Sesuaikan Jam hingga Tanggal di Smartphone 

Yang selanjutnya adalah agan-agan perlu menyesuaikan jam hingga tanggal di smartphone agan. Karena dengan jam dan tanggal yang tidak sesuai, tentunya Google Play Store tidak akan berjalan dengan baik, karena aplikasi Google akan tersingkron dengan waktu hingga tanggal yang memang real atau nyata.

Jadi silahkan agan-agan sesuaikan terlebih dahulu jam hingga tanggal di smartphone agan-agan dengan masuk ke pengaturan - jam dan tanggal - lalu sesuaikan dengan jam hingga tanggal di dunia nyata.

4. Update Google Play Store dan Google Play Service

Yang selanjutnya adalah agan-agan bisa menginstall update terbaru dari Google Play Store dan juga Google Play Service. Jika agan-agan menggunakan smartphone dengan versi Google Play dan Google Play Service yang cukup lama, mungkin agan-agan dapat mengupdate ke versi barunya.

Karena tentu, dengan mengupdate aplikasi tersebut ke versi baru akan membuat kinerja aplikasi serta fitur-fitur nya menjadi lebih baru. Untuk cara updatenya sendiri, agan-agan bisa masuk ke pengaturan Google Play Store nya dan pilih Google Play Store version.

Andai memang tidak dapat diupdate secara otomatis, mungkin agan-agan dapat menginstall update tersebut secara manual. Yaitu mendownload aplikasi Google Play Store dan Google Play Service di pencarian Google setelah itu install secara mandiri.

5. Uninstall Pembaruan Google Play Store

Yang selanjutnya adalah agan-agan dapat menguninstall pembaruan Google Play Store. Ini menyambung kepada point nomor 4 karena ada beberapa smartphone yang mungkin memang sudah tidak support atau tidak mendukung Google Play Store di versi paling baru.

Oleh karena itu, agan-agan dapat menguninstall pembaruan Google Play Store yang telah agan install sebelumnya. Atau agan-agan dapat menyesuaikan versi Google Play Store nya sendiri.

6. Re-Sync atau Ganti Akun Google

Yang selanjutnya adalah re-sycn akun Google agan-agan atau menggantinya dengan akun yang baru. Maksud re-sync disini adalah, agan-agan dapat mengeluarkan/log-out akun Google agan yang sebelumnya ada di smartphone agan lalu memasukan nya kembali dengan maksud agar Google Play Store dapat terpancing untuk terbuka.

Namun jika cara ini tidak berhasil, agan-agan bisa menggunakan cara kedua yaitu mengganti akun Google yang lama dengan yang baru. Agan-agan dapat membuat akun Google tersebut lewat smartphone ataupun lewat PC/Laptop.

7. Reset Ulang Smartphone

Dan yang terakhir adalah agan-agan dapat mereset ulang smartphone atau factory reset smartphone agar seluruh sistem menjadi lebih fresh dan seperti saat pertama kali agan baru beli smartphone tersebut. Nah cara ini bisa dibilang cara paling akhir yang dapat agan-agan lakukan.

Karena dengan cara ini, tidak hanya Google Play Store yang kembali seperti semula, namun seluruh aplikasi hingga sistem juga menjadi seperti semula. Namun dengan catatan, agan-agan harus memindahkan data pribadi dari memori internal ke eksternal.

Karena saat proses reset ulang atau factory reset ini sedang berlangsung, akan menghapus seluruh data dari sistem dan memori internal smartphone. Jadi agan-agan jangan sampai terburu-buru ya!.

Penutup

Oke sekian dulu untuk artikel kali ini semoga bermanfaat bagi agan-agan semua. Silahkan berikan kritik maupun saran di kolom komentar agar saya bisa terus memberikan artikel-artikel menarik dan juga bermanfaat.

Setiap Komentar saran dan kritik dari agan adalah motivasi saya agar terus bisa mengembangkan website ini menjadi lebih baik kedepannya. Saya pamit undur diri dan sampai berjumpa di artikel selanjutnya ya!.